Rabu, 29 Januari 2025

Gubernur Jenderal Hindia-Belanda terakhir, Tjarda van Starkenborgh Stachouwer: Dalam Koninginnedag terakhir sebelum invasi Jepang, 1941 (2)

Koninginnedag (sekarang Koningsdag) merupakan hari nasional besar bagi warga Belanda. Pada hari itu warga Belanda di negerinya, dan di wilayah jajahannya, merayakan hari ulang tahun Sang Ratu (sekarang Raja). Tahun 1941 merupakan saat terakhir di mana Hindia-Belanda merayakan hari besar ini di bawah pimpinan Gubernur Jenderal. Tidak sampai lima bulan kemudian, pasukan Jepang menyerang dan kemudian menduduki Hindia-Belanda.
Tjarda dalam pakaian kebesaran gubernur jenderal didampingi istri
(klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD)
Tjarda berada di kereta kebesaran dengan mengenakan setelan putih, didampingi Panglima KNIL Laut, Laksamana Conrad Helfrich. Berkuda palin depan adalah Panglima KNIL Letjen Gerardus Berenschot, dua bulan sebelum kecelakaan pesawat terbang yang menewaskannya.
(klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD)
Tjarda memberi hormat, diapit oleh Laksamana Conrad Helfrich dan Letjen Gerardus Berenschot
(klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD)

Waktu: 31 Agustus 1941 (hari ulang tahun Ratu Wilelmina yang ke-61)
Tempat: Jakarta, tepatnya di area yang sekarang menjadi Istana Merdeka
Tokoh: Conrad Emil Lambert Helfrich (Panglima KNIL Laut, terkenal karena prestasi armada kapal selamnya dalam menenggelamkan kapal-kapal Jepang, kelak menjadi penentang sengit kemerdekaan Indonesia); Jonkheer Alidius Warmoldus Lambertus Tjarda van Starkenborgh Stachouwer (Gubernur Jenderal Hindia-Belanda 1936-1942); Letnan Jenderal Gerardus Johannes Berenschot (Panglima KNIL)
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: Beeldbank WO2 (Tweede Wereldoorlog) / NIOD (Nederlands Instituut voor Oorlogsdocumentatie)
Catatan: Lihat juga posting ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar