Selasa, 30 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (15): Kerajinan tangan Bali

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


Lima patung kayu karya warga Bali
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Patung Dewa Wisnu menunggangi Garuda
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Keris, anting, gelang tangan, dan gelang kaki
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Senin, 29 November 2021

Medan dan Langkat 1932 (1/3)

Istana Maimun
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Kantor pos
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Arena renang Medansche Zwemvereeniging
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Hotel De Boer
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: 1932
Tempat: Medan
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan:

Minggu, 28 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (14): Pemandangan alam di Bali

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


Goa Lawah di Klungkung
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pura Goa Lawah
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pemandangan di Bugbug, Karangasem (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Membajak sawah (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Hutan monyet di Sangeh (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Sabtu, 27 November 2021

Jakarta 1932: Hotel Des Indes dan Hotel Grand Java

Hotel des Indes, kelak menjadi pertokoan Duta Merlin
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Hotel di Grand Java, di Jalan Veteran sekarang
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: 1931/1932
Tempat: Jakarta
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan: Bandingkan foto Hotel Grand Java tahun 1890 di posting ini.

Jumat, 26 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (13): Seni musik dan tari Bali

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


Pertunjukan tarian bertopeng
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Penari Legong
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Penabuh gamelan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Gamelan di pelataran desa
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Penampilan penari di lapangan terbuka
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Kamis, 25 November 2021

Pertemuan-pertemuan politik antara pihak Indonesia Republik, Indonesia Federal, dan Belanda di tahun 1949

Jakarta, 31 Januari 1949: Sidang Majelis Permusyawaratan Federal (Bijeenkomst voor Federaal Overleg) di gedung bekas Volksraad, sekarang Gedung Pancasila
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Bangka, 2 Maret 1949: Pertemuan antara pihak Republik yang saat itu dalam pembuangan (a.l. Soekarno, Hatta, dan Mohammad Roem di sebelah kiri), dan pihak Federal (a.l. Anak Agung Gde Agung dan Sultan Hamid II di sebelah kanan)
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Bandara Kemayoran, 12 April 1949: Kedatangan diplomat Van Roijen (paling kiri) yang akan memimpin pembicaraan antara Belanda dengan Indonesia
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Jakarta, 14 April 1949: Pembicaraan antara Belanda dan Indonesia; yang berjas gelap di tengah kemungkinan adalah Van Roijen
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: 1949
Tempat: Jakarta
Tokoh:
  • Anak Agung Gde Agung (bangsawan Bali, saat itu tokoh federal, kelak menjadi Menteri Luar Negeri RI dan pahlawan nasional)
  • Jan Herman van Roijen (diplomat Belanda)
  • Mohammad Roem (Menteri Dalam Negeri RI)
  • Muhammad Hatta (Wakil Presiden RI)
  • Soekarno (Presiden RI)
  • Sultan Hamid II (Sultan Pontianak, tokoh federal)
Peristiwa: l.d.a.
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan: Untuk foto pertama lihat juga posting ini yang menampilkan peristiwa yang sama.

Rabu, 24 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (12): Kemungkinan rumah, perahu, dan mobil si pemilik album (lanjutan 2)

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: 1920 (foto nomor 2), 1921 (foto nomor 3 dan 4)
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Selasa, 23 November 2021

Pertemuan diplomat Belanda Van Roijen dan diplomat Indonesia L.N. Palar di Dewan Keamanan PBB, 1948

(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: 19 Desember 1948
Tempat: New York
Tokoh: Lambertus Nicodemus Palar (diplomat Indonesia, kelak menjadi Duta Besar RI di PBB 1950-1953, dan pahlawan nasional); Jan Herman van Roijen (diplomat Belanda, kelak menjadi Duta Besar Belanda di PBB 1950-1964)
Peristiwa:
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan:

Senin, 22 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (11): Kemungkinan rumah, perahu, dan mobil si pemilik album (lanjutan 1)

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Minggu, 21 November 2021

Beberapa foto tentang Van Mook dari tahun 1945-1946

Jakarta, 17 Oktober 1945: Van Mook bersama para wartawan perang Sekutu
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Jakarta, Januari 1946: Van Mook (kiri) menyambut kedatangan Archibald Kerr, dengan disaksikan oleh Jenderal Philip Christison
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Jakarta, 25 Agustus 1946: Van Mook (kiri) menyambut kedatangan Lord Killearn (kanan) dengan disaksikan Jenderal Robert Mansergh (tengah)
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Pangkalpinang, Oktober 1946: Van Mook (tengah) dan Kolonel KNIL Abdulkadir Widjojoatmodjo (nomor 2 dari kanan Van Mook) dalam sebuah pertemuan
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: 1945 dan 1946
Tempat: Jakarta, Pangkalpinang (Bangka)
Tokoh: Peristiwa:
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan:

Sabtu, 20 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (10): Kemungkinan rumah, perahu, dan mobil si pemilik album

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: 1912 (3 foto pertama), antara 1912-1921 (2 foto terakhir)
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Jumat, 19 November 2021

Perundingan Hoge Veluwe, 1946

Perundingan Hoge Veluwe (dalam pelajaran sejarah Indonesia umumnya ditulis Hooge-Veluwe) merupakah salah satu usaha awal untuk membawa konflik Belanda-Indonesia ke meja perundingan. Saat itu Republik Indonesia belum berumur setahun, Belanda masih melihat Indonesia sebagai negeri miliknya, sementara ketegangan antara NICA dan para pemuda Indonesia masih berujung pada perseteruan bersenjata. Meski perundingan ini sendiri berujung buntu, peristiwa ini merupakan tahap yang mendasari perundingan berikutnya, terutama pertemuan Linggarjati.

(klik untuk memperbesar | © AVS)

Foto di atas memperlihatkan kedua delegasi alam acara pengeluaran pernyataan. Delegasi Indonesia diwakili (d.ki.k.ka.) oleh Sudarsono, Suwandi, dan Sekretaris Negara Abdul Gaffar Pringgodigdo; sementara delegasi Belanda oleh Perdana Menteri Willem Schermerhorn dan Surio Santoso.

Waktu: 23/24 April 1946
Tempat: Hoge Veluwe (Belanda)
Tokoh: l.d.a.
Peristiwa: l.d.a.
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan:

Kamis, 18 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (9): Kapal dan perahu di Benoa

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


Kantor dan gudang KPM di Benoa (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Kapal uap milik KPM bernama Both di tempat berlabuh lama (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Sebuah kapal layar lima tiang
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Perahu-perahu di sekitar dermaga
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Rabu, 17 November 2021

Konferensi Denpasar yang menelurkan pembentukan Negara Indonesia Timur, 1946

Van Mook dan para petinggi Belanda memimpin konferensi
(klik untuk memperbesar | © AVS)
Para delegasi a.l. dari Lombok, Maluku Selatan, Maluku Utara, Minahasa, dan Sumba
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Waktu: Desember 1946 (antara tanggal 18 dan 24)
Tempat: Denpasar
Tokoh: Hubertus van Mook (Letnan Gubernur Jenderal Hindia-Belanda)
Peristiwa:
Juru foto/gambar:
Sumber / Hak cipta: Atlas Van Stolk
Catatan:

Selasa, 16 November 2021

Dari album foto Bali-Jawa sekitar tahun 1920 (8): Kuta dan Uluwatu

PENGANTAR

Rangkaian foto berikut berasal dari sebuah album yang cukup menarik karena berisi lebih dari 150 foto yang banyak di antaranya diberi label sehingga memudahkan kita untuk mengetahui isi foto yang ditampilkan. Sayangnya, tidak ada keterangan tentang kapan foto dibuat, kecuali foto-foto pada saat kunjungan PM Perancis, Georges Clemenceau, ke Hindia-Belanda di tahun 1920, dan kunjungan pemilik album ke wilayah Priangan di tahun 1921. Beberapa foto diperkirakan dibuat sebelumnya hingga ke tahun 1912. Secara keseluruhan kita bisa asumsikan bahwa foto-foto ini umumnya dibuat di antara tahun 1912 dan 1920/1921.

Apabila kita lihat koleksi foto ini, bisa dipastikan bahwa si pembuat album tinggal di Bali, kemungkinan besar bekerja di perusahaan pelayaran KPM (Koninklijke Paketvaart-Maatschappij), dengan basis di Benoa. Beberapa foto tampaknya dibuat oleh si pemilik album atau keluarganya, beberapa lain berasal dari juru foto profesional.


Pantai di selatan Bali (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Kuta (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Matahari terbenam di Kuta (1912)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pantai di selatan Bali
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pantai berbatu di selatan Bali
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Uluwatu (1921)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Waktu: sekitar 1912-1921
Tempat: Bali
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan: