PENGANTAR
(klik untuk memperbesar) |
Raden Ayu Kartini merupakan satu dari sedikit pengecualian: Orang Belanda dan Indonesia sama-sama kagum dan menghargai apa yang beliau rintis untuk memajukan bangsa Indonesia, terutama kaum perempuannya. Bahkan kemudian warga Belanda bersama warga Indonesia bersama-sama meneruskan dan mengembangkan apa yang telah beliau mulai, yaitu dengan menghidupkan sarana pendidikan untuk anak-anak perempuan Indonesia.
Seri foto berikut ini akan menampilkan foto-foto Kartini dan keluarganya, dan diteruskan dengan munculnya sekolah-sekolah Kartini di berbagai pelosok
Kartini (berdiri kanan), bersama adik-adiknya: Rukmini (berdiri kiri), Sumantri (duduk belakang kiri), dan Kardinah (duduk belakang kanan), di Jepara memberikan pelajaran kepada anak-anak, yang ternyata tidak semuanya perempuan. (klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden) |
Sebuah sketsa Kartini bertanggal 14 Oktober 1916 dengan tanda tangan "Samoed" (klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden) |
Potret Kartini dari sekitar tahun 1900, yang menjadi dasar sketsa di atas (klik untuk memperbesar | © Charls & Co. / NMVW) |
Foto Kartini yang menjadi "gambar standard" di deretan para pahlawan (klik untuk memperbesar | © NMVW) |
Waktu: sekitar 1900
Tempat: Jepara (foto pertama), Semarang (kemungkinan foto ketiga dan keempat)
Tokoh: Raden Ayu Kartini (perintis pendidikan perempuan), Kardinah (adik Kartini), Rukmini (adik Kartini), Sumantri (adik tiri Kartini)
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: Universiteit Leiden / Nationaal Museum van Wereldculturen
Catatan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar