Minggu, 24 Maret 2013

Nasib beberapa "sukarelawan" Indonesia di Kalimantan Utara, 1964

(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
(klik untuk memperbesar)
Waktu: September 1964
Tempat: Kalimantan Utara
Tokoh:
Peristiwa: Pasukan Gurkha yang dipimpin oleh Mayor Inggris Chris Thomson (satu-satunya bule jangkung di foto-foto di atas) menyergap, menangkap, menahan, dan menginterogasi "sukarelawan" Indonesia yang "menyusup" ke Kalimantan Utara. Beberapa "sukarelawan" lain tampak tewas setelah kontak yang kemungkinan bersenjata.
Fotografer: Larry Burrows
Sumber / Hak cipta: Time Life
Catatan: Presiden Soekarno ketika itu menentang pembentukan negara Malaysia, dan menyokong pemisahan Kalimantan Utara dari semenanjung. "Sukarelawan-sukarelawan" dari Indonesia disusupkan untuk mendukung kebijakan Soekarno. Catatan asli foto-foto ini menamakan mereka "terrorists".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar