Perjanjian Renville memiliki banyak peristiwa lanjutan. Sebelum ini sudah kita lihat di beberapa posting sebelumnya bagaimana TNI harus hijrah dari beberapa wilayah menuju daerah yang diakui sebagai area kekuasaan Republik Indonesia. Selain itu terjadi pula pertukaran militer dari wilayah kekuasaan Belanda ke daerah Republik, dan sebaliknya.
Belanda, misalnya menyerahkan ratusan pejuang yang ditahan Belanda. Belanda juga memberangkatkan beberapa anak-isteri dari pejuang TNI ke wilayah Republik. Sebaliknya, Republik Indonesia juga menyerahkan keluarga KNIL yang selama ini berada di wilayah kekuasan Republik dan terputus hubungan dengan kerabat KNIL mereka.
Selain itu, Republik juga menyerahkan para prajurit Inggris asal jazirah Hindia yang membelot dan berjuang di pihak Indonesia. Tentara-tentara India ini kemudian dikembalikan Belanda ke tanah kelahiran mereka. Menarik pula bahwa ternyata masih ada sisa-sisa Nazi Jerman yang berlindung di wilayah Republik. Setelah perjanjian Renville; Indonesia juga menyerahkan warga-warga Jerman ini.
Gombong, sebuah kecamatan di Kebumen, Jawa Tengah, memainkan peranan penting di peristiwa-peristiwa ini. Lokasinya di perbatasan antara wilayah yang dikuasai Belanda dengan area kekuasan Republik, serta adanya stasiun kereta api, membuat kota ini dipilih menjadi tempat di mana serah-terima di atas berlangsung.
Gerbong kereta yang menjadi sarana transportasi keluarga KNIL (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Pihak Republik di sisi jembatan yang menjadi wilayah Indonesia (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Pihak Republik dengan latar belakang kereta pembawa kerabat KNIL (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Pertemuan wakil Indonesia dan Belanda dengan perantaraan KTN (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Pihak Belanda yang siap menerima warga KNIL (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Pihak Belanda menikmati makanan dengan alas daun pisang (klik untuk memperbesar | © gahetna) |
Tempat: Gombong
Tokoh:
Peristiwa: Pada tanggal 22 Mei 1948 pihak Republik Indonesia menyerahkan kerabat prajurit KNIL yang sebelumnya berada di wilayah Republik dan terputus hubungan dengan para tentara KNIL ini. Para keluarga KNIL ini diserahkan di Gombong, dijemput oleh pihak Belanda, kemudian diberangkatkan ke stasiun kereta Kalibata . Setelah menjalani pencatatan dan pemeriksaan kesehatan sebagian para kerabat KNIL ini kemudian diberangkatkan ke tempat penampungan di Bogor.
Fotografer: R.G. Jonkman
Sumber / Hak cipta: Het Nationaal Archief
Catatan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar