Senin, 31 Mei 2021

Aneka wajah Nusantara dari album foto keluaran Toeristenbond voor Nederland terbitan 1911: 49-54

PENGANTAR

Di rangkaian posting sebelumnya blog ini menampilkan foto-foto dari album keluaran penerbit Kleynenberg & Co. dari tahun 1912-1914. Album yang berisi 150 foto ini menyajikan wajah-wajah Nusantara dari berbagai pelosok. Sebelumnya, di tahun 1911, Toeristenbond voor Nederland juga mengeluarkan album yang mirip. Album keluaran jawatan pariwisata Belanda ini berisi 100 foto yang juga menampilkan berbagai wajah Nusantara.

Isi album ini didominasi oleh foto karya Jean Demmeni, seorang fotografer campuran Perancis-Madura yang lahir di Padang Panjang dan banyak aktif di wilayah Minangkabau. Tidak mengherankan apabila hampir setengah dari album ini berisi foto dari wilayah Sumatera Barat.

Berbeda dengan album foto Kleynenberg yang mencakup banyak wilayah, album Toeristenbond ini masih membatasi tambahan liputan ke Jawa dan sedikit Sumatera Utara, di samping Sumatera Barat. Meski demikian, album ini tetap menarik karena mengindikasikan aspek warga Nusantara yang, paling tidak menurut khalayak Belanda saat itu, menarik untuk dicermati dari sudut pandang pariwisata.

Blog ini akan menampilkan ke-100 foto ini berurut sesuai nomornya. Foto-foto yang pernah dimuat sebelumnya, dalam konteks lain, akan diberi catatan.


49. Candi Arjuna di dataran tinggi Dieng, Wonosobo
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
50. Hulu Kali Progo di sisi Magelang
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
51. Sungai Padang, Sumatera Utara
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
52. Terowongan kereta api di Lembah Anai
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
53. Air terjun Lembah Anai
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
54. Jembatan kereta api Lembah Anai
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)

Waktu: album foto terbit tahun 1911, foto-fotonya tentunya dibuat sebelum itu
Tempat (d.a.k.b.): Wonosobo, Magelang, Tebingtinggi (?), Lembah Anai (3x)
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar: Jean Demmeni
Sumber / Hak cipta: Universiteit Leiden
Catatan: Edisi lain dari fto no. 52 & 54 pernah dimuat sebelumnya di posting ini.

Minggu, 30 Mei 2021

Koleksi foto dari masa kejayaan tembakau di utara Sumatera — Album XI: Pekerja asal Keling dan Tiongkok serta budayanya

PENGANTAR

Seperti sudah disinggung di posting sebelum ini, dan juga sebelumnya lagi, sejarah mewariskan banyak album foto tentang wilayah utara Sumatera dari masa kejayaan perkebunan tembakau. Isinya tentunya foto-foto yang terkait dengan perkebunan tembakau, serta manusia dan tempat atau tempat di sekitarnya. Foto-foto ini umumnya jepretan C.J. Kleingrothe atau keluaran dari studio foto miliknya. Kleingrothe adalah seorang Jerman yang menetap di Medan dari penghujung abad ke-19 hingga awal abad ke-20.

Album XI ini berisi foto-foto yang umumnya sudah muncul di album lain. Tidak ada catatan atau keterangan di album ini, sehingga kita harus mengacu ke informasi dari album lain.


Sebuah bangunan warga Tionghoa
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Sebuah kelenteng
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Tampak dalam kelenteng Klumpang
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pekerja Tionghoa membuka hutan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pekerja Tionghoa memilah dan menyusun daun tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pekerja Tionghoa di gudang pengeringan tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pekerja asal Keling di areal pembangunan jalan dan gudang pengeringan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Seorang wanita Keling di studio foto
(klik untuk memperbesar | © NGA)

Tahun terbit album: awal abad ke-20 (isi fotonya bisa jadi lebih tua lagi)
Tempat: Sumatera Utara
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer: Carl Josef Kleingrothe / Herman Stafhell
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Sabtu, 29 Mei 2021

Aneka wajah Nusantara dari album foto keluaran Toeristenbond voor Nederland terbitan 1911: 43-48

PENGANTAR

Di rangkaian posting sebelumnya blog ini menampilkan foto-foto dari album keluaran penerbit Kleynenberg & Co. dari tahun 1912-1914. Album yang berisi 150 foto ini menyajikan wajah-wajah Nusantara dari berbagai pelosok. Sebelumnya, di tahun 1911, Toeristenbond voor Nederland juga mengeluarkan album yang mirip. Album keluaran jawatan pariwisata Belanda ini berisi 100 foto yang juga menampilkan berbagai wajah Nusantara.

Isi album ini didominasi oleh foto karya Jean Demmeni, seorang fotografer campuran Perancis-Madura yang lahir di Padang Panjang dan banyak aktif di wilayah Minangkabau. Tidak mengherankan apabila hampir setengah dari album ini berisi foto dari wilayah Sumatera Barat.

Berbeda dengan album foto Kleynenberg yang mencakup banyak wilayah, album Toeristenbond ini masih membatasi tambahan liputan ke Jawa dan sedikit Sumatera Utara, di samping Sumatera Barat. Meski demikian, album ini tetap menarik karena mengindikasikan aspek warga Nusantara yang, paling tidak menurut khalayak Belanda saat itu, menarik untuk dicermati dari sudut pandang pariwisata.

Blog ini akan menampilkan ke-100 foto ini berurut sesuai nomornya. Foto-foto yang pernah dimuat sebelumnya, dalam konteks lain, akan diberi catatan.


43. Pedesaan di Dieng, Wonosobo
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
44. Area kawah Dieng
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
45. Sebuah kawah di Dieng
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
46. Tampak dekat sebuah danau kawah di Dieng
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
47. Kawasan kawah di selatan Dieng dengan latar belakang Gunung Sindoro
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
48. Tangga menuju kawasan tinggi di Dieng
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)

Waktu: album foto terbit tahun 1911, foto-fotonya tentunya dibuat sebelum itu
Tempat (d.a.k.b.): Dieng (6x)
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar: Jean Demmeni
Sumber / Hak cipta: Universiteit Leiden
Catatan:

Jumat, 28 Mei 2021

Koleksi foto dari masa kejayaan tembakau di utara Sumatera — Album XI: Hutan, sungai, dan hewan liar

PENGANTAR

Seperti sudah disinggung di posting sebelum ini, dan juga sebelumnya lagi, sejarah mewariskan banyak album foto tentang wilayah utara Sumatera dari masa kejayaan perkebunan tembakau. Isinya tentunya foto-foto yang terkait dengan perkebunan tembakau, serta manusia dan tempat atau tempat di sekitarnya. Foto-foto ini umumnya jepretan C.J. Kleingrothe atau keluaran dari studio foto miliknya. Kleingrothe adalah seorang Jerman yang menetap di Medan dari penghujung abad ke-19 hingga awal abad ke-20.

Album XI ini berisi foto-foto yang umumnya sudah muncul di album lain. Tidak ada catatan atau keterangan di album ini, sehingga kita harus mengacu ke informasi dari album lain.


Sebuah sungai berbatu
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Sungai Blumei, Deli Serdang
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Perahu bertambat di tepian sungai
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Ekspedisi ke hutan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Jalur pedati pengangkut tembakau menembus hutan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Sungai (Wampu?) di Tanjung Pura, Langkat
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Harimau terkena perangkap (lihat catatan di bawah)
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Berburu gajah di Deli Serdang
(klik untuk memperbesar | © NGA)

Tahun terbit album: awal abad ke-20 (isi fotonya bisa jadi lebih tua lagi)
Tempat: Sumatera Utara
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer: Carl Josef Kleingrothe / Herman Stafhell
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan: Menurut sumber lain, foto tentang harimau terperangkap berasal dari wilayah Gunung Kidul, Yogyakarta, bukan dari Sumatera Utara. Jika informasi ini benar, maka foto ini kemungkinan disisipkan di album perkebunan ini.

Kamis, 27 Mei 2021

Aneka wajah Nusantara dari album foto keluaran Toeristenbond voor Nederland terbitan 1911: 37-42

PENGANTAR

Di rangkaian posting sebelumnya blog ini menampilkan foto-foto dari album keluaran penerbit Kleynenberg & Co. dari tahun 1912-1914. Album yang berisi 150 foto ini menyajikan wajah-wajah Nusantara dari berbagai pelosok. Sebelumnya, di tahun 1911, Toeristenbond voor Nederland juga mengeluarkan album yang mirip. Album keluaran jawatan pariwisata Belanda ini berisi 100 foto yang juga menampilkan berbagai wajah Nusantara.

Isi album ini didominasi oleh foto karya Jean Demmeni, seorang fotografer campuran Perancis-Madura yang lahir di Padang Panjang dan banyak aktif di wilayah Minangkabau. Tidak mengherankan apabila hampir setengah dari album ini berisi foto dari wilayah Sumatera Barat.

Berbeda dengan album foto Kleynenberg yang mencakup banyak wilayah, album Toeristenbond ini masih membatasi tambahan liputan ke Jawa dan sedikit Sumatera Utara, di samping Sumatera Barat. Meski demikian, album ini tetap menarik karena mengindikasikan aspek warga Nusantara yang, paling tidak menurut khalayak Belanda saat itu, menarik untuk dicermati dari sudut pandang pariwisata.

Blog ini akan menampilkan ke-100 foto ini berurut sesuai nomornya. Foto-foto yang pernah dimuat sebelumnya, dalam konteks lain, akan diberi catatan.


37. Kawah Manuk, Garut
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
38. Talaga Bodas, Garut
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
39. Pemandangan di Leles, Garut
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
40. Pemandangan di Leles, Garut
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
41. Sekelompok penari wayang orang, Jawa Tengah
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
42. Makam raja-raja Mataram di Kotagede, Yogyakarta
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)

Waktu: album foto terbit tahun 1911, foto-fotonya tentunya dibuat sebelum itu
Tempat (d.a.k.b.): Garut (4x), Jawa Tengah, Yogyakarta
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar: Jean Demmeni
Sumber / Hak cipta: Universiteit Leiden
Catatan: Edisi lain dari foto no. 37 pernah dimuat sebelumnya di posting ini; no. 39 & 40 di posting ini; dan no. 41 di posting ini dan edisi lainnya di sini.

Rabu, 26 Mei 2021

Koleksi foto dari masa kejayaan tembakau di utara Sumatera — Album XI: Jaringan kereta api dan sarana penunjang perkebunan lainnya

PENGANTAR

Seperti sudah disinggung di posting sebelum ini, dan juga sebelumnya lagi, sejarah mewariskan banyak album foto tentang wilayah utara Sumatera dari masa kejayaan perkebunan tembakau. Isinya tentunya foto-foto yang terkait dengan perkebunan tembakau, serta manusia dan tempat atau tempat di sekitarnya. Foto-foto ini umumnya jepretan C.J. Kleingrothe atau keluaran dari studio foto miliknya. Kleingrothe adalah seorang Jerman yang menetap di Medan dari penghujung abad ke-19 hingga awal abad ke-20.

Album XI ini berisi foto-foto yang umumnya sudah muncul di album lain. Tidak ada catatan atau keterangan di album ini, sehingga kita harus mengacu ke informasi dari album lain.


Stasiun kereta Belawan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Stasiun kereta Medan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Transportasi tembakau dengan menuruni lereng kemudian dilanjutkan dengan tali gantung melintasi sungai
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Transportasi tembakau dengan pedati kemudian dilanjutkan dengan perahu
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pembuatan saluran air di Paya Bakung
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Pengerukan tanah di Lubuk Dalam
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Stasiun kereta Stabat
(klik untuk memperbesar | © NGA)

Tahun terbit album: awal abad ke-20 (isi fotonya bisa jadi lebih tua lagi)
Tempat: Sumatera Utara
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer: Carl Josef Kleingrothe / Herman Stafhell
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:

Selasa, 25 Mei 2021

Aneka wajah Nusantara dari album foto keluaran Toeristenbond voor Nederland terbitan 1911: 31-36

PENGANTAR

Di rangkaian posting sebelumnya blog ini menampilkan foto-foto dari album keluaran penerbit Kleynenberg & Co. dari tahun 1912-1914. Album yang berisi 150 foto ini menyajikan wajah-wajah Nusantara dari berbagai pelosok. Sebelumnya, di tahun 1911, Toeristenbond voor Nederland juga mengeluarkan album yang mirip. Album keluaran jawatan pariwisata Belanda ini berisi 100 foto yang juga menampilkan berbagai wajah Nusantara.

Isi album ini didominasi oleh foto karya Jean Demmeni, seorang fotografer campuran Perancis-Madura yang lahir di Padang Panjang dan banyak aktif di wilayah Minangkabau. Tidak mengherankan apabila hampir setengah dari album ini berisi foto dari wilayah Sumatera Barat.

Berbeda dengan album foto Kleynenberg yang mencakup banyak wilayah, album Toeristenbond ini masih membatasi tambahan liputan ke Jawa dan sedikit Sumatera Utara, di samping Sumatera Barat. Meski demikian, album ini tetap menarik karena mengindikasikan aspek warga Nusantara yang, paling tidak menurut khalayak Belanda saat itu, menarik untuk dicermati dari sudut pandang pariwisata.

Blog ini akan menampilkan ke-100 foto ini berurut sesuai nomornya. Foto-foto yang pernah dimuat sebelumnya, dalam konteks lain, akan diberi catatan.


31. Memanen kina dengan cara menebang pohonnya di perkebunan Jayagiri, Lembang
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
32. Tiga wanita Jawa membatik kain khusus untuk Sultan Yogyakarta
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
33. Pepatih Dalem Keraton Yogyakarta: Kanjeng Raden Adipati Danurejo V
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
34. Pengadilan Keraton Yogyakarta, Danurejo V duduk di belakang meja hakim
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
35. Gunung Kaledong di Leles, Garut
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)
36. Gamelan Kanjeng Pangeran Ario Yudo Negoro, Yogyakarta
(klik untuk memperbesar | © Universiteit Leiden)

Waktu: album foto terbit tahun 1911, foto-fotonya tentunya dibuat sebelum itu
Tempat (d.a.k.b.): Lembang, Yogyakarta (3x), Garut, Yogyakarta
Tokoh:
Peristiwa:
Juru foto/gambar: Jean Demmeni
Sumber / Hak cipta: Universiteit Leiden
Catatan: Edisi lain dari foto no. 33, 34 & 36 pernah dimuat sebelumnya di posting ini.


UPDATE 1 Juni 2021: Edisi lain dari foto nomor 36.
(klik untuk memperbesar | © AVS)

Senin, 24 Mei 2021

Koleksi foto dari masa kejayaan tembakau di utara Sumatera — Album XI: Pembukaan lahan perkebunan, gudang fermentasi tembakau

PENGANTAR

Seperti sudah disinggung di posting sebelum ini, dan juga sebelumnya lagi, sejarah mewariskan banyak album foto tentang wilayah utara Sumatera dari masa kejayaan perkebunan tembakau. Isinya tentunya foto-foto yang terkait dengan perkebunan tembakau, serta manusia dan tempat atau tempat di sekitarnya. Foto-foto ini umumnya jepretan C.J. Kleingrothe atau keluaran dari studio foto miliknya. Kleingrothe adalah seorang Jerman yang menetap di Medan dari penghujung abad ke-19 hingga awal abad ke-20.

Album XI ini berisi foto-foto yang umumnya sudah muncul di album lain. Tidak ada catatan atau keterangan di album ini, sehingga kita harus mengacu ke informasi dari album lain.


Pembukaan hutan untuk dijadikan lahan perkebunan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Membajak tanah sebagai bagian dari langkah awal pembukaan perkebunan
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Lokasi hutan yang baru dibuka, dengan jalanan baru serta konstruksi gudang pengeringan tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Lahan landai yang siap ditanami pohon tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Perbukitan yang sedang disiapkan untuk ditanami tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Gudang fermentasi tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)
Tampak dalam gudang fermentasi dengan mesin press dan kemasan daun tembakau
(klik untuk memperbesar | © NGA)

Tahun terbit album: awal abad ke-20 (isi fotonya bisa jadi lebih tua lagi)
Tempat: Sumatera Utara
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer: Carl Josef Kleingrothe / Herman Stafhell
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan: