![]() |
| Jakarta, 1948: Louis Beel (kanan) berbicara dengan perwakilan warga bagian timur Nusantara di sebuah acara di gedung yang kelak menjadi Istana Merdeka. Kedua dari kiri berkumis kemungkinan adalah Don J. Thomas Ximenes da Silva dari Sikka (Flores), sementara di sebelah kirinya, berkacamata dan berjas terang, adalah Cokorda Gde Raka Sukawati dari Bali. (klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD) |
![]() |
| Jakarta, November 1948: Louis Beel (kiri) berbicara dengan Wakil PM Belanda, Willem Drees (kanan) menjelang penyelenggaraan perundingan Renville (klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD) |
![]() |
| Kemayoran, 7 Mei 1947: Menteri Penerangan Mohammad Natsir (kiri), menyambut kedatangan Menteri Urusan Jajahan Belanda, Jan Jonkman (membelakangi), dengan disaksikan oleh Van Mook (bertopi) dan Louis Beel (kanan) (klik untuk memperbesar | © Beeldbank WO2 / NIOD) |
Waktu: 1947, 1948
Tempat: Jakarta
Tokoh:
- Cokorda Gde Raka Sukawati (Presiden Negara Indonesia Timur)
- Hubertus Johannes van Mook (Letnan Gubernur Jenderal Hindia-Belanda)
- Jan Anne Jonkman (Menteri Urusan Jajahan)
- Louis Joseph Maria Beel (Perdana Menteri Belanda)
- Muhammad Natsir (Menteri Penerangan)
- Willem Drees (Wakil PM Belanda)
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: Beeldbank WO2 (Tweede Wereldoorlog) / NIOD (Nederlands Instituut voor Oorlogsdocumentatie)
Catatan:



Tidak ada komentar:
Posting Komentar