(klik untuk memperbesar | © Indies Gallery) |
Tahun terbit: 1598
Tempat terbit: London
Tokoh:
Deskripsi:
Ketika peta ini dibuat, yurisdiksi Portugis menerapkan hukuman mati bagi yang menyebarkan informasi mengenai peta pelayaran seperti yang termuat di peta di atas ini, karena dianggap membocorkan rahasia yang bisa merusak dominasi, kejayaan, dan kekayaan yang dikuasai Portugis di perdagangan rempah-rempah saat itu. Peta yang dibuat orang Belanda Petrus Plancius, dan diterbitkan di London ini, memang banyak mengambil informasi dari dokumen Portugis, seperti yang terlihat di penamaan tempat di wilayah Barat, serta sumber Spanyol, seperti yang terlihat di penamaan tempat di timur laut. Dikabarkan bahwa pihak Belanda banyak mendapat "bocoran" ini dari Huygen van Linschoten, seorang Belanda yang menjadi juru tulis untuk Uskup Agung Portugis di Goa, India.
Peta ini sendiri dimulai dengan kata Insulae Moluccae (kepulauan Maluku) dalam huruf tebal dan besar, dan menempatkan wilayah Maluku di tengah-tengah, yang memang menunjukkan fokus utama dari dokumen ini. Akurasi dari peta ini tentunya mencerminkan pengetahuan bangsa-bangsa Eropa tentang wilayah Nusantara di akhir abad ke-16, sebagaimana didiskusikan di pembahasan beberapa peta sebelum ini.
Juru kartografi: Petrus Plancius
Sumber / Hak cipta: Indies Gallery
Catatan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar