Bisnis tembakau telah membuat beberapa warga Belanda dan kalangan bangsawan lokal di bagian utara Sumatera menjadi berada. Kemakmuran ini a.l. tercermin dari munculnya banyak album foto tebal yang mendokumentasikan perkebunan tembakau beserta banyak hal yang terkait dengan bisnis ini, termasuk manusia beserta budayanya. Posting kali ini akan menampilkan contoh dari sampul album foto seperti ini, dan beberapa halaman yang memuat beberapa gambar dalam satu halaman, yang merupakan koleksi keluaran studio C.J. Kleingrothe dari tahun 1898.
Blog ini selanjutnya nanti akan menampilkan banyak foto dari album seperti ini, di mana satu halaman umumnya berisi satu foto.
Halaman pembuka dari album keluaran C.J. Kleingrothe terbitan 1898 (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Halaman yang menampilkan wajah etnik Melayu (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Halaman yang menampilkan wajah warga Karo (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Halaman yang menampilkan wajah orang Jawa di Sumatera (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Halaman yang menampilkan wajah bangsa Bengali dan Keling di Sumatera (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Halaman yang menampilkan aneka satwa Sumatera (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Waktu: 1898
Tempat: Sumatera Utara
Tokoh:
Peristiwa:
Fotografer:
Sumber / Hak cipta: National Gallery of Australia
Catatan:
Contoh jilid dari album-album foto seperti ini:
Album keluaran studio Hermann Stafhell & C.J. Kleingrothe berisi 51 lembar (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Album keluaran studio H. Ernst & Co. dari sekitar tahun 1890, berisi 30 foto (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Album dari tahun 1900 yang berisi 50 foto (klik untuk memperbesar | © NGA) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar